Sakit gigi saat puasa bisa sangat mengganggu aktivitas ibadah selama seharian penuh. Konsumsi obat untuk meredakan sakit menjadi sulit karena minum obat akan membatalkan puasa.
Ada beberapa alasan mengapa seseorang bisa mengalami sakit gigi saat berpuasa. Salah satunya adalah peningkatan konsumsi makanan manis dan asam saat berbuka.
Makanan tersebut bisa menyebabkan kerusakan gigi. Selain itu, kekurangan air selama puasa juga dapat menyebabkan mulut kering, yang memicu pembentukan plak gigi dan penyakit gusi.
Baca juga: Cara Mencegah Mual saat Puasa dan Cara Hindari Penyebabnya
Penyebab Sakit Gigi saat Puasa
Berikut ini penyebab terjadinya sakit gigi saat sedang berpuasa:
1. Infeksi Gigi
Infeksi gigi menjadi salah satu penyebab paling umum dari sakit gigi. Infeksi ini dapat disebabkan oleh kerusakan gigi, gigi berlubang, atau masalah gusi bengkak.
2. Sensitivitas Gigi
Sensitivitas gigi adalah kondisi di mana gigi menjadi sangat sensitif terhadap rangsangan seperti makanan atau minuman panas, dingin, atau manis.
3. Gigi Berlubang
Gigi berlubang adalah kondisi di mana terdapat lubang pada gigi akibat kerusakan gigi. Hal ini dapat menyebabkan rasa sakit yang tak tertahankan.
4. Masalah Gusi
Masalah gusi seperti radang gusi atau gigi berlubang dapat menyebabkan sakit gigi yang parah saat puasa.
Baca Juga: Kumpulan Doa dan Niat Bulan Ramadan agar Ibadah Lebih Maksimal!
Cara Atasi Sakit Gigi saat Puasa
Berikut adalah beberapa cara mengatasi sakit gigi saat puasa tanpa minum obat agar tidak membatalkan puasa:
1. Berkumur dengan Air Garam Hangat
Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan sakit gigi dan mengurangi peradangan.
Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu mencampur satu sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu berkumur selama beberapa detik dan lakukan dengan beberapa kali.
2. Kompres Dingin
Mengompres area yang sakit dengan es batu dapat membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan.
Bungkus beberapa es batu dengan kain bersih, lalu tempelkan kompres tersebut pada area yang sakit selama beberapa menit.
3. Menggunakan Minyak Cengkeh
Minyak cengkeh memiliki sifat analgesik alami yang dapat membantu meredakan rasa sakit.
Kamu cukup teteskan sedikit minyak cengkeh pada kapas atau bola kapas, lalu tempelkan pada gigi yang bolong atau sakit selama beberapa menit.
4. Memijat Titik Akupresur
Beberapa titik akupresur pada tubuh diyakini bisa membantu meredakan sakit gigi. Salah satunya adalah titik di bagian belakang tangan, di antara ibu jari dan jari telunjuk. Tekan titik tersebut dengan lembut selama beberapa menit hingga rasa sakit berkurang.
5. Oleskan Ekstrak Vanilla
Kandungan alkohol yang ada di dalam ekstrak vanilla berkhasiat atau bermanfaat untuk membantu meredakan nyeri pada gigi.
Cara penggunaannya cukup mudah, kamu bisa menggunakan sedikit kapas atau cotton bud untuk meneteskan ekstrak vanilla. Kemudian oleskan perlahan pada bagian gigi yang sakit. Tekan perlahan pada gigi yang sakit, diamkan dalam beberapa menit hingga sakit mereda.
6. Berbaring dengan Posisi Kaki dan Kepala Lebih Tinggi
Selain menggunakan beberapa obat alternatif tersebut, kamu juga bisa menggunakan cara lainnya, yaitu dengan berbaring dan posisi kaki lebih tinggi dari tubuh.
Tempatkan kepala pada bantal agar posisinya lebih tinggi daripada tubuh. Cara ini bisa menjadi alternatif untuk meredakan nyeri pada gigi dengan cara memperlancar aliran darah ke area kepala. Karena aliran darah yang terhambat atau tidak lancar bisa memperparah nyeri pada gigi.
Baca Juga: Wajib Dihindari! Inilah 10 Hal yang Membatalkan Puasa!
Pencegahan Sakit Gigi saat Puasa
Untuk menghindari kemungkinan datangnya sakit gigi, kamu bisa lakukan 3 cara ini untuk mencegah datangnya sakit gigi saat puasa:
1. Menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut
Sikat gigi secara teratur setidaknya dua kali sehari, menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Jangan lupa untuk membersihkan lidah dan menggunakan benang gigi secara teratur.
2. Menghindari Makanan dan Minuman yang Memicu Sensitivitas Gigi
Hindari makanan dan minuman yang terlalu panas, terlalu dingin, atau terlalu manis. Hal ini dapat memicu sensitivitas gigi dan menyebabkan rasa sakit. Kamu bisa mencoba terlebih dahulu menggunakan pasta gigi yang dapat mengatasi sensivitas pada gigi, jika terasa tidak ampuh maka dianjurkan untuk mengunjungi dokter gigi.
3. Periksa ke Dokter Gigi secara Rutin
Melakukan pemeriksaan gigi secara rutin ke dokter gigi dapat membantu mendeteksi masalah gigi atau gusi lebih awal dan mencegah berkembangnya masalah lebih lanjut.
Menjaga kesehatan gigi selama puasa sangat penting karena kamu tidak dapat minum atau menyikat gigi selama berjam-jam. Kondisi ini dapat menyebabkan peningkatan risiko sakit gigi dan masalah gigi lainnya.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu memeriksa dan memastikan kesehatan gigi terutama pada saat berpuasa.
Baca juga: Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya
Dapatkan informasi lainnya seputar Ramadan, keislaman, keuangan, dan masih banyak lagi hanya melalui aplikasi Moxa.
Kamu bisa juga rencanakan perjalanan umroh bersama dengan Moxa. Program Perjalanan Religi dari Moxa membantu kamu dalam pembiayaan ibadah haji dan umroh sehingga kamu dapat segera mewujudkan impian beribadah di tanah suci.
Download Moxa dan nikmati berbagai fiturnya mulai dari pembiayaan, asuransi, hingga investasi. Moxa sudah diawasi dan berizin OJK, jadi pasti aman untuk bertransaksi.