Critical illness atau penyakit kritis adalah jenis penyakit yang memerlukan tindakan dan biaya pengobatan ekstra sehingga bisa mengganggu keuanganmu. Sayangnya, meski sudah menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat, penyakit kritis dapat menyerang siapa saja.
Menurut data WHO ada tiga jenis penyakit yang menjadi sumber penyebab kematian tertinggi di negara-negara di Asia Tenggara.
Penyakit kritis penyumbang angka kematian tertinggi adalah jantung, stroke, paru-paru dan infeksi saluran pernafasan, TBC, diare, diabetes melitus, sirosis, dan penyakit ginjal.
Mengutip Sindonews (2019), untuk biaya penyakit jantung dengan tindakan bypass mencapai Rp150 juta – Rp300 juta, pemasangan ring jantung Rp50 juta – Rp100 juta. Sementara biaya pengobatan kanker mulai dari Rp102 juta – Rp106 juta setiap bulannya.
Bagi sebagian masyarakat dengan kondisi finansial menengah, biaya berobat sakit kritis di atas tentu saja sangat memberatkan. Apalagi ditambah fakta bahwa biaya kesehatan di Indonesia mengalami kenaikan 10% – 11% setiap tahunnya. Fakta ini merupakan temuan dari lembaga survei Willis Tower Watson.
Lalu bagaimana solusinya? Salah satu cara untuk mengatur keuangan agar dapat mendapatkan pengobatan dan perawatan penyakit kritis adalah dengan memiliki asuransi penyakit kritis.
Apa itu Asuransi Penyakit Kritis dan Benefitnya?
Asuransi penyakit kritis adalah produk keuangan yang memberikan perlindungan terhadap tertanggung atau nasabah yang menderita sakit kritis. Perlindungan tersebut berupa pertanggungan biaya perawatan selama menjalani pengobatan.
Asuransi penyakit kritis ada beragam jenisnya. Salah satu dan yang paling banyak dimiliki oleh masyarakat adalah asuransi penyakit murni, yaitu asuransi yang hanya menanggung penyakit kritis.
Apakah asuransi penyakit kritis mahal? Mungkin kamu bertanya-tanya berapa biaya yang harus dibayarkan jika ingin memiliki asuransi penyakit kritis. Biaya asuransi jenis ini bagi setiap orang sangatlah berbeda. Ada beberapa indikator dari perusahaan asuransi seperti usia, riwayat penyakit, gaya hidup, dan lainnya.
Namun, semakin muda kamu memiliki asuransi penyakit kritis, maka semakin murah biaya premi yang bisa kamu dapatkan dan sebaliknya. Maka dari itu penting bagi kamu untuk memiliki asuransi penyakit kritis sejak dini.
Jika suatu hari kamu mengalami penyakit kritis, manfaat perlindungan yang akan kamu dapatkan berupa uang pertanggungan. Dengan uang pertanggungan ini, kamu bisa menjalani pengobatan dan perawatan dengan nyaman.
Besaran uang pertanggungan setiap orang akan berbeda sesuai kesepakatan yang tercantum dalam polis saat awal mengajukan asuransi. Ada beberapa perusahaan asuransi yang menawarkan uang pertanggungan sampai miliaran rupiah.
Cara Memilih Asuransi Penyakit Kritis Terbaik
Untuk meminimalisir biaya penyakit kritis yang mahal itu, kamu wajib selektif dalam memilih asuransi penyakit kritis terbaik. Mengapa begitu?
Pasalnya, semakin banyak jenis penyakit yang dapat ditanggung oleh suatu produk asuransi penyakit kritis, maka semakin mahal atau besar nilai premi yang wajib dibayarkan.
Jika terlalu banyak mengambil perlindungan yang diambil, dapat berdampak pada beban pengeluaran kamu. Dan sebaliknya, jika terlalu sedikit membeli perlindungan dapat berpotensi membuat kamu kurang terlindungi karena besar kemungkinan, penyakit kritis yang dialami tidak masuk ke dalam daftar manfaat.
1. Pilih Jenis Perlindungan
Asuransi penyakit kritis terbaik adalah yang memberikan perlindungan sesuai dengan kebutuhan kamu. Sebagai saran, kamu bisa melakukan medical check up terlebih dahulu sebelum mengajukan asuransi. Dengan mengetahui riwayat dan potensi penyakit yang muncul di masa mendatang, kamu bisa membeli jenis perlindungan asuransi yang tepat.
2. Pilih Premi Sesuai Anggaran
Pemilihan jenis perlindungan asuransi penyakit kritis berdampak pada premi yang dibayarkan. Idealnya cara atur keuangan untuk asuransi adalah 10% dari total pendapatan rutin agar tidak mengganggu pengeluaran lain.
3. Pilih Perusahaan Asuransi Terpercaya
Cara pilih asuransi penyakit kritis dapat dimulai dengan mengecek kredibilitas perusahaan tersebut. Pilihlah perusahaan asuransi terpercaya yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) seperti Moxa.
Moxa adalah aplikasi keuangan terintegrasi yang membantu kamu memenuhi seluruh kebutuhan finansial di semua fase kehidupan.
Asuransi penyakit kritis di Moxa memberikan perlindungan atas penyakit kritis kanker tahap awal, kanker tahap lanjut, stroke, dan jantung dengan uang pertanggungan sampai 2 miliar rupiah serta bebas upgrade atau downgrade sesuai kebutuhan. Ada simulasi asuransi kredit yang bisa kamu manfaatkan untuk mengetahui estimasi premi. Dengan Moxa Semua Bisa terlindungi. Download moxa dan ajukan asuransi sekarang!