Saat berbicara tentang investasi, kita kerap kali fokus pada jenis instrumen yang menawarkan keuntungan paling besar saja. Padahal investasi menguntungkan adalah investasi yang menggunakan strategi money management yang baik.
Untuk kamu yang belum tahu, money management adalah cara mengatur keuangan yang berhubungan dengan bujet, tabungan, investasi, dan pengeluaran, dan penggunaan modal yang berasal dari perorangan atau kelompok.
Dalam hal investasi, seorang investor perlu mempelajari money management agar dana yang digunakan dapat bekerja dengan baik sehingga membuat keuangan pribadi menjadi lebih sehat dan terjamin.
Baca juga: 7 Peluang Usaha Sampingan dengan Modal Kecil yang Menguntungkan
Jika kamu seorang investor pemula, pilihan investasi untuk pemula yang aman dan menguntungkan adalah investasi reksa dana. Memilih perusahaan investasi yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) seperti Moxa dari Astra Financial merupakan salah satu strategi money management.
5 Tips Money Management dalam Investasi
Agar portofolio investasi kamu berada dalam kondisi sehat, simak tips money management berikut!
1. Dana Darurat Bukan untuk Investasi
Hal penting yang kerap diabaikan oleh investor pemula adalah risiko investasi. Yang membedakan adalah tingkat risiko (rendah, sedang, dan besar) yang bisa diterima oleh investor.
Dana darurat sangat tidak disarankan jika kamu ingin investasi jangka panjang. Sebaiknya berinvestasilah dengan dana menganggur atau dana yang dikhususkan untuk investasi dengan begitu tidak akan mengganggu fungsi dana lainnya.
2. Paham Tujuan Investasi
Belajar money management dapat dimulai dengan mengetahui alasan dibalik melakukan suatu investasi. Memiliki tujuan investasi yang jelas bisa mempengaruhi kondisi psikologis seorang investor, jangka waktu investasi, dana investasi, sampai keuntungan investasi. Contoh tujuan investasi yaitu untuk dana pensiun, dana beli rumah, dan lainnya.
3. Diversifikasi Investasi
Adanya instrumen investasi yang menawarkan keuntungan besar bisa membuat seorang investor memasukkan lebih banyak dana ke portofolionya dengan harapan mendapat keuntungan yang lebih besar.
Namun perlu diingat ada kemungkinan performa portofolio itu turun sehingga keuntungan ikut menurun bahkan merugi. Maka itu perlu melakukan diversifikasi investasi.
Diversifikasi investasi adalah salah satu cara meminimalisir risiko investasi dengan menempatkan dana investasi di beragam instrumen. Contoh diversifikasi investasi adalah seorang investor yang berinvestasi di saham, reksa dana, dan obligasi. Jika investasi saham menawarkan high risk high return, dan reksa dana menawarkan low risk low return.
4. Paham Risiko dan Return Investasi
Seorang investor perlu mengetahui batasan risiko investasi yang mampu dihadapinya. Beberapa kesalahan investasi yang sering terjadi adalah tidak tahu kapan harus menjual atau membeli suatu produk investasi. Penting bagi investor untuk mengatur batas risiko maksimal yang dapat ditanggungnya.
Selain risiko, investor juga harus tahu berapa tingkat return yang mampu diterima. Jika keuntungan lebih kecil daripada risiko maka pertimbangkan untuk melakukan transaksi. Begitupun sebaliknya. Bisa jadi ini adalah jebakan psikologis investasi.
Baca juga: 35 Peluang Bisnis Menjanjikan di Tahun 2023 untuk Tambahan Penghasilan
5. Punya Rencana Investasi
Rencana investasi berkaitan dengan profil risiko dan tujuan investasi. Misalnya seorang investor yang memiliki tujuan dana pensiun untuk jangka waktu 10 tahun mendatang, maka profil risikonya pun akan berpengaruh terhadap produk investasi yang dipilih.
Hal ini akan berbeda dengan trader yang memiliki profil risiko ingin mendapatkan keuntungan investasi yang besar dalam waktu singkat, ia akan memilih produk investasi yang high risk high return. Maka dari itu, pahami kembali apa kebutuhan investasi dan sesuaikan dengan dana yang dimiliki, profil risiko, serta tujuan investasi yang ingin dicapai.
Setiap investasi memiliki ukuran risiko masing-masing. Dengan melakukan strategi money management yang tepat, kamu bisa mengukur risiko dan keuntungan investasi. Selain itu, pilihan money management app yang tepat seperti Moxa dapat memberikan ketenangan dalam berinvestasi. Pelajari instrumen investasi yang ada di Moxa.
Sebelum mulai investasi, kamu bisa baca artikel investasi lainnya di blog Moxa. Bagi kamu yang tertarik dengan investasi reksa dana, kamu juga bisa memulai investasi reksa dana sekarang juga, mulai dari Rp10.000, klik untuk download aplikasi Moxa!