Kamu ingin dapat keuntungan dari investasi saham atau investasi reksadana? Bagi seorang investor atau trader sekalipun, belajar investasi soal waktu yang tepat untuk investasi sangatlah penting agar dapat keuntungan maksimal.
Memang investasi saham dan reksadana menawarkan keuntungan, akan tetapi bila seorang investor tidak mengetahui cara melakukan investasi dengan benar maka jangankan keuntungan, ia mungkin bisa terjerat penipuan.
Ada waktu-waktu tertentu di mana seorang investor harusnya beli saham saat naik atau turun. Dua keputusan tersebut perlu dipertimbangkan sebelum melakukan transaksi jual beli investasi.
Nah agar kejadian tersebut tidak terjadi, ayo belajar investasi dimulai dengan mengetahui kapan waktu yang tepat untuk investasi.
Kapan Waktu yang Tepat Investasi Saham dan Reksadana?
Strategi investasi agar cuan dapat dimulai dengan mempelajari ilmu dasar investasi. Salah satunya dengan mengetahui jam pasar saham atau jam perdagangan bursa saham.
Dengan begitu, kamu kamu bisa mengetahui beli saham saat naik atau turun dan jual saham saat naik atau turun. Jadi, kapan waktu yang tepat buat investasi?
1. Setiap Kuartal
Kapan waktu investasi saham? Saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia diwajibkan merilis laporan keuangan setiap tiga bulan sekali atau setiap kuartal dengan rincian 1-30 April untuk kinerja Januari – Maret, 1-30 Juli untuk kinerja April – Juni, 1-30 Oktober untuk kinerja Juli – September, dan 1-30 Januari untuk kinerja Oktober – Desember.
2. Mengikuti Jam Perdagangan di Bursa Efek
Akhir Maret 2020 lalu, Otoritas Jasa Keuangan menerbitkan Surat Perintah Perubahan Jam Perdagangan di Bursa Efek menjadi lebih singkat pada kedua sesi. Untuk sesi I mulai pukul 09.00-11.30 setiap hari Senin sampai Jumat, dan sesi II pukul 13.30-15.00 di hari Senin sampai Jumat.
Bagaimana dengan investasi reksadana? Kapan waktu yang tepat untuk investasi? Cut off time atau batas waktu penerimaan transaksi jual beli per hari untuk reksadana dilakukan pukul 11.00-12.00 WIB, sesuai dengan kebijakan bank kustodian masing-masing.
Selain itu perlu kamu tahu bahwa proses jual investasi reksadana oleh manajer investasi yaitu tujuh hari kerja atau T+7 setelah investor menjual aset dimana akhir pekan dan tanggal merah tidak dihitung. Jika dijual sebelum cut off time, maka T+1 akan jatuh pada esok hari dan jika dijual setelah cut off time, maka T+1 yaitu lusa.
Baca Juga: Cara Mengelola Gaji UMR Jakarta 2023 dan Cara Siasati untuk Investasi
3. Saat IHSG Mulai Rebound
Kapan waktu investasi saham yang ketiga ini tidak bisa diprediksi. Di BEI, IHSG tidak selalu naik dan kadang ada waktu IHSG terkoreksi akibat berbagai alasan.
Biasanya alasan tersebut seperti pasar yang ada di titik jenuh setelah bearish, emiten merilis laporan keuangan dengan kinerja yang buruk, hingga adanya sentimen negatif dari makro ekonomi negara dan global.
Yang bisa dilakukan jika IHSG ada di posisi ini hanyalah melihat dan menunggu serta menahan diri untuk investasi saham. Selanjutnya perhatikan kondisi pasar dan mulai beli saham saat sudah stabil.
4. Perusahaan Dalam Kondisi Baik dan Prospek Cerah
Kamu tidak perlu mengecek harga reksadana hari ini atau harga saham hari ini jika danamu dialokasikan ke perusahaan yang mempunyai prospek cerah. Untuk itu, kamu perlu melakukan identifikasi analisis fundamental dan teknikal sederhana sebelum investasi saham atau reksadana.
Analisis bisa dilakukan dengan membaca berita dari perusahaan yang dituju, baca juga laporan keuangan yang dikeluarkan setiap kuartal, dan mengamati pergerakan harga saham melalui grafik harga saham. Dengan begitu, kamu bisa melakukan transaksi investasi di waktu yang tepat.
Baca Juga: Bisakah Kredit Mobil dengan Gaji UMR?
Investasi di Aplikasi Keuangan Terintegrasi Moxa
Moxa merupakan aplikasi keuangan terintegrasi dari Astra Financial yang selalu ada untuk mendukung segala kebutuhan finansialmu. Aplikasi Moxa menjadi salah satu aplikasi investasi yang diciptakan secara user centric sehingga cocok untuk investor pemula.
Menawarkan proses pembuatan akun yang mudah dan cepat. Moxa telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, jadi seluruh transaksi sudah terjamin dan aman.
Dapatkan informasi menarik dari artikel Moxa lainnya. Download aplikasi Moxa untuk memudahkan kamu menikmati berbagai fiturnya. Nikmati kemudahan untuk mengajukan kredit dan pinjaman, beli asuransi, dan berinvestasi hanya dengan satu aplikasi.