Apa itu MLM? Multi Level Marketing atau MLM merupakan salah satu jenis pemasaran dalam sebuah bisnis. Strategi dari bisnis MLM sering kali digunakan perusahaan karena dianggap menguntungkan bagi perusahaan. Pasalnya, sistem pemasaran berbentuk piramida berisikan anggota upline hingga anggota downline. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak selengkapnya dibawah ini.
Apa Itu MLM?
MLM atau Multi Level Marketing adalah pemasaran yang dilakukan oleh beberapa orang dengan sistem berjenjang atau juga terdiri dari beberapa tingkatan level. Anggota dari MLM juga tidak terikat waktu jam kerja.
Mengutip dari sebuah buku “Apa Salah MLM? (2017)” karya dari Supriadi Yosuf Boni. Strategi pemasaran bisnis MLM yaitu di mana penjualnya atau sales tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang dihasilkan namun juga dapat hasil atas penjualan sales lain (downline).
Baca Juga: 10 Cara Mengembangkan Usaha Kecil Jadi Besar dengan Cepat!
Ciri-Ciri MLM
Ciri-ciri dari bisnis MLM adalah sebagai berikut:
- MLM merupakan salah satu pemasaran produk.
- Sistem pemasaran dalam MLM dilakukan secara berjenjang.
- Adanya keikutsertaan anggota dan dimulai dalam proses registrasi.
- Setiap jenjang anggota memiliki namanya tersendiri.
- Anggota dari bisnis MLM berhak mendapatkan komisi ataupun bonus jika memenuhi syarat.
- Anggota dari MLM memiliki waktu kerja atau jam kerja.
- Pengembangan jaringan pemasarannya dilakukan lintas wilayah hingga lintas negara.
- Para anggota tidak bertindak selayaknya karyawan pada perusahaan pada umumnya.
Tujuan Dari MLM
Tujuan dari MLM sama seperti bisnis yang lainnya yaitu agar mendapatkan keuntungan yang bisa segera untuk balik modal serta mencapai kesuksesan yang sifatnya objektif pada perusahaan dan juga anggotanya. Terdapat dua cara MLM agar mencapai tujuannya, yaitu:
- Meningkatkan pemasukan dengan cara meningkatkan omset dari penjualan dan meningkatkan laba.
- Mengurangi pengeluaran dengan dua cara, diantaranya dengan memindahkan produk lebih dekat kepada pelanggan, sehingga biaya kirim yang dikeluarkan tidak akan terlalu banyak dan dengan merekrut karyawan atau anggota MLM berdasarkan komisi yang diberikan.
Baca juga: Tugas Penasihat Keuangan dan Tanda Kamu Membutuhkannya
Contoh MLM yang Baik
Untuk mengetahui contoh dari bisnis MLM yang baik, kamu juga harus jeli dalam menentukan perusahaan serta produk yang akan dijadikan anggota MLM tersebut. Berikut contoh MLM yang baik:
1. Memiliki Produk atau Jasa untuk Dijual
Perusahaan MLM harus memiliki sebuah produk maupun jasa untuk dijual. Produk yang nantinya dijual pun harus produk yang berkualitas, bukan produk yang asal-asalan saja.
Saat ini banyak MLM yang tidak punya produk yang jelas sehingga yang sebenarnya dijual adalah keanggotaannya saja. Wajib kamu waspadai jika hanya mengandalkan uang saja dari perekrutan anggota, karena hal tersebut dapat mengindikasikan penipuan.
2. Perusahaan Terdaftar
Bisnis MLM tidak dapat dilakukan secara sembarangan, sehingga perusahaan harus menerapkan bisnis ini dengan perusahaan yang terdaftar dengan jelas. Namanya juga bisnis pasti berhubungan dengan uang banyak orang.
Baca juga: Contoh Laporan Keuangan Sederhana dan Cara Membuatnya
3. Harga Dari Produk yang Dijual Masuk Akal
Para calon pebisnis MLM harus dapat mengetahui produk yang akan dijual oleh perusahaan. Misalnya bahan baku produknya sesuai dengan harga yang mahal.
Sebab, jika produk hanya dijual saja secara tidak jelas dan asal. Maka kamu patut untuk curigai perusahaan dari MLM tersebut.
4. Mendapatkan Keuntungan yang Sesuai
Sistem dari bisnis MLM sebenarnya tidak ditentukan dari siapa orang yang bergabung duluan, namun ditentukan oleh perusahaan dan anggotanya untuk dapat memasarkan produknya.
Semakin bisa meyankinkan konsumen atau distributor lain untuk memasarkan produknya, maka semakin banyak keuntungan yang diperoleh.
5. Anggota Upline Dapat Membimbing Anggota Downline
Para anggota upline tentunya memiliki pengalaman lebih dalam memasarkan dibandingkan anggota downline. Maka dari itu, memang sudah sewajarnya para anggota upline membimbing para anggota downline dan mengajari memasarkan produknya dengan baik dan benar.
Baca Juga: 7 Peluang Usaha Sampingan dengan Modal Kecil yang Menguntungkan
Kelebihan Bisnis MLM
Berikut ini merupakan kelebihan bisnis MLM:
1. MLM Bisnis yang Tidak Menggunakan Perantara
Dengan bisnis MLM, produk dari perusahaan akan dapat diperoleh oleh konsumen dengan harga yang sama. Namun, produk tersebut nantinya beredar dari satu konsumen ke konsumen lainnya melalui proses rekrutmen.
Dengan begitu, pendapatan yang seharusnya dinikmati oleh distributor tunggal, pengecer, atau pemborong, jadi dapat dipangkas serta dinikmati oleh sesama konsumen melalui bonus.
2. Bisa Dikerjakan Secara Fleksibel
Anggota dari MLM dapat bekerja secara fleksibel dan tidak terikat pada jam kerja. Perusahaan pun tidak mewajibkan jam kerja tertentu, karena anggota MLM adalah bukan karyawan secara umumnya.
3. MLM Dilakukan Dengan Proses Penggandaan
Anggota MLM dapat menggandakan pendapatan melalui perekrutan anggota (downline), dimana nantinya anggota (downline) yang direkrut akan merekrut anggota baru dan seterusnya juga begitu. Sehingga perekrutan dilakukan tidak sendiri, tetapi juga berkelompok.
4. Hanya Membutuhkan Modal yang Kecil
Bisnis MLM hanya membutuhkan modal yang kecil, hanya dengan bermodal registrasi anggota serta pembelian produk dari perusahaan MLM tersebut. Jika kamu mengerti program kerja dari MLM tersebut, mungkin saja kamu akan dapat mendapatkan keuntungan yang besar.
5. Memiliki Risiko yang Kecil
Dikarenakan modal yang dikeluarkan tidak terlalu besar, maka kecil risiko yang nantinya akan kamu tanggung.
Baca juga informasi menarik lainnya mengenai bisnis, keuangan, investasi, dan lainnya hanya di Blog Moxa dan nikmati berbagai fitur menariknya hanya dalam satu aplikasi. Berikut caranya:
- Download Moxa di Play Store atau App Store.
- Masukkan nama sesuai KTP.
- Masukkan tanggal lahir.
- Pilih jenis kelamin.
- Klik profil, lalu masuk ke aplikasi menggunakan nomor HP.
- Dapatkan kode OTP melalui SMS, lalu gunakan untuk masuk ke aplikasi.
- Pilih menu sesuai dengan kebutuhan.
Setelah masuk dan mendaftar, kamu bisa menikmati berbagai macam fitur menariknya, mulai dari kredit mobil, kredit motor, rental kendaraan, asuransi, pinjaman tunai, pembiayaan perjalanan religi, pembiayaan truk dan alat berat, kredit hp dan elektronik, tabungan, hingga investasi reksa dana.