Banyaknya promosi selebaran di pinggir jalan yang menawarkan pinjaman tunai dengan cepat dan memiliki bunga rendah, ini kerap kali membuat kita sebagai konsumen tergiur dengan penawaran-penawaran tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa ketika mendapat penawaran seperti itu perlu untuk dipikir-pikir ulang. Ada banyak yang harus dipersiapkan untuk melakukan pinjaman tunai tersebut. Maka dari itu mari kita kenali apa itu pinjaman tunai beserta syarat-syarat apa yang harus dipenuhi.
Baca juga: Pinjaman dengan Jaminan dan Pinjaman Tanpa Agunan, Bedanya?
Pengertian Pinjaman Tunai
Pinjaman tunai adalah salah satu produk perusahaan atau lembaga keuangan yang memberikan pinjaman kepada calon pelanggan baru (peminjam atau debitur). Secara umum, pinjaman tunai mencakup pinjaman dengan jaminan dan pinjaman tanpa jaminan. Jika ada agunan, peminjam harus memberikan jaminan, tetapi dengan tidak adanya agunan tidak ada jaminan.
Pinjaman tunai ini bermanfaat sebagai solusi atau langkah tercepat untuk berbagai kebutuhan masyarakat yang mendesak seperti membeli obat, membayar uang pendidikan, hingga membayar THR karyawan juga dapat menggunakan pinjaman tunai.
Bahkan tidak hanya bank yang menyediakan produk pinjaman tunai, tetapi lembaga keuangan lain juga dapat menyediakan layanan ini, sehingga tidak perlu meminjam uang dari rentenir yang menawarkan suku bunga tinggi.
Pinjaman tunai memiliki beberapa jenis-jenis pinjaman. Sehingga ketika kamu hendak melakukan pinjaman tunai perlu diperhatikan jenis yang akan kamu coba. Beberapa jenis pinjaman bisa berupa kredit multiguna atau jenis lainnya.
Jenis-jenis Pinjaman Tunai
Sejauh ini jenis pinjaman tunai terbagi menjadi dua jenis, yaitu pinjaman tunai menggunakan agunan dan pinjaman tunai tanpa agunan. Keduanya datang dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing, oleh karena itu sebagai konsumen sebelum melakukan pinjaman diharap untuk paham dengan kelebihan dan kekurangannya.
1. Pinjaman Uang Tunai Menggunakan Agunan
Pinjaman dengan agunan adalah pinjaman yang menggunakan jaminan atau agunan yang dimiliki peminjam. Berikut ini beberapa produk pinjaman dengan agunan yang umum, diantaranya adalah:
a. Kredit Multiguna
Kredit multiguna merupakan produk kredit perbankan yang menaruh fasilitas pinjaman uang tunai pada peminjam (debitur) menggunakan jaminan. Dengan begitu, besarnya pinjaman yang diperoleh disesuaikan menggunakan harga barang atau properti yang dijaminkan peminjam.
Umumnya syarat bagi peminjam kredit multiguna yakni pendapatan bulanan yang pantas dengan produk kredit multiguna yang dipilih kamu, usia pemohon kredit wajib minimal 21 tahun sampai maksimal 55-60 tahun pada masa pelunasan.
b. Lembaga Gadai Swasta
Terdapat dua jenis lembaga gadai untuk pinjaman uang tunai yakni yang dikelola oleh pemerintah atau swasta. Keduanya hampir memiliki mekanisme yang sama dalam proses peminjamannya.
Ketika meminjam lewat lembaga gadai yang dikelola oleh swasta, kamu wajib cek status pegadaian yang dikelola oleh swasta, apakah telah terdaftar pada OJK atau belum. Karena apabila belum terdaftar dan diawasi, risiko kerugian saat transaksi bisa sangat besar.
Persyaratan yang diberikan hampir sama, biasanya menyerahkan KTP, kartu keluarga (KK), surat nikah bagi yang telah menikah, STNK atau BPKB.
c. Lembaga Gadai Negara (Pegadaian)
Jenis kedua dari lembaga gadai adalah lembaga gadai negara atau biasa disebut Pegadaian.
Apabila kamu mencoba lewat lembaga gadai yang dikelola oleh pemerintah, tentu jaminan kepercayaan keamanan transaksi akan lebih terasa. kamu tidak perlu khawatir akan terjadi hal-hal yang diinginkan selama proses peminjaman.
Persyaratannya tidak berbeda dengan lembagai gadai swasta dimana kamu diperlukan untuk menyerahkan KTP, Kartu Keluarga, surat nikah, STNK atau BPKB.
2. Pinjaman Uang Tunai Tanpa Agunan
Pinjaman tanpa agunan merupakan jenis pinjaman tunai yang tidak membutuhkan jaminan dari peminjam. Berikut ini beberapa jenis pinjaman tanpa agunan:
a. Kredit Tanpa Agunan (KTA)
KTA merupakan salah satu produk perbankan yang banyak diminati masyarakat. Pinjaman tunai ini tidak mengharuskan kamu untuk memberikan aset kamu sebagai jaminan. Sehingga kamu tidak terbebani dengan harus memberikan aset kamu sebagai jaminan.
Untuk bisa mendapatkan pinjaman KTA, peminjam harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti fotokopi KTP, fotokopi kartu kredit, fotokopi NPWP, dan bukti gaji atau pendapatan kamu tiap bulan dan lain-lainnya.
b. Kredit Tanpa Agunan Online
Jika kamu membutuhkan dana tambahan tanpa agunan, pinjaman online bisa menjadi pilihan. Jenis pinjaman online ini bisa didapatkan tanpa kesulitan dan tanpa keluar rumah. kamu hanya perlu menghubunginya melalui aplikasi online yang dapat digunakan di berbagai jenis ponsel.
Semua pinjaman online ini menawarkan berbagai jenis bunga, persyaratan, dan ukuran pinjaman. Secara umum persyaratan pinjaman online meliputi bukti KTP, keterangan usia minimal peminjam, Kartu Keluarga (KK), rekening tabungan, dan peminjam harus memiliki pekerjaan dan pendapatan tetap sesuai ketentuan yang ditetapkan pihak penyedia peminjaman.
Baca juga: 3 Syarat Mudah Ajukan Pinjaman Online Syariah Tanpa Riba
Setelah membaca pengertian dan jenis-jenis pinjaman tunai diatas beserta syarat-syarat yang perlu disiapkan jangan ragu lagi untuk mencoba pinjaman tunai untuk kebutuhan mendesak kamu.
Untuk kenyamanan transaksinya tidak ada salahnya kamu coba aplikasi Moxa untuk kebutuhan finansial kamu. Karena Dengan Moxa Semua Bisa, yuk unduh Moxa sekarang!