Sistem pengapian motor merupakan inti dari performa sebuah kendaraan. Pemahaman terkait komponen-komponen bagian ini serta potensi masalahnya sangat krusial bagi pemilik kendaraan dan mekanik otomotif. Komponen-komponen seperti koil pengapian, busi, dan distributor bekerja bersama untuk menciptakan percikan api yang vital dalam proses pembakaran.
Beberapa masalah seperti kerusakan koil hingga busi yang aus sering kali muncul, mengakibatkan kendala dalam pengapian. Simak penjelasan tentang komponen pengapian motor dan beberapa penyebab masalah pada sistem ini agar bisa mengetahui solusinya.
Baca juga: 12 Penyebab Motor Tidak Bisa Distarter dan Cara Mengatasi
Komponen Pengapian Motor
Berikut di bawah ini adalah komponen-komponen pengapian pada motor:
1. Kabel dengan Tegangan Tinggi
Komponen pertama adalah kabel tegangan tinggi. Sama seperti kabel pada sistem kelistrikan, sistem pengapian sepeda motor juga membutuhkan kabel dengan tegangan tinggi. Peran kabel tegangan tinggi yaitu untuk mengalirkan listrik dari koil menuju ke arah busi.
2. Busi, CDM, Platina, dan CDI
Komponen-komponen ini memiliki nama berbeda akan tetapi fungsinya hampir sama. Komponen-komponen tersebut akan menghasilkan bunga api untuk mengawali proses pembakaran pada sepeda motor.
3. Koil
Tanpa koil, tentunya sistem pengapian tidak akan dapat melakukan peningkatan tegangan. Komponen ini dapat meningkatkan tegangan baterai 12 V menjadi ke 15.000 V hingga 22.000 V.
4. Baterai
Kebanyakan sepeda motor menggunakan sumber arus listrik pada bagian DC. Bukan hanya penyimpanan dari sumber pengapian, tetapi baterai juga memiliki fungsi lainnya yaitu sebagai pemasok dari sumber listrik (DC).
Baca Juga: Spesifikasi Honda Beat Pop, Harga, dan Keunggulannya
5. AC Generator
Untuk kamu yang sering bertanya-tanya mengenai dimana arus listrik didapatkan? Jawabannya adalah pada AC Generator. Tentunya sudah tidak dapat dipungkiri bahwa fungsinya adalah untuk menghidupkan listrik (AC) dengan arah tertentu guna memasok keperluan dari sistem pengapian pada motor.
6. Kapasitor
Peran dari kapasitor sangat berkaitan erat dengan koil. Untuk itu, keduanya perlu ada pada sistem pengapian motor. Kapasitor sendiri berfungsi untuk menyerap percikan api pada breaker point, yang kemudian dialirkan ke kumparan sekunder koil agar tegangannya baik.
7. Kunci Kontak
Kunci kontak memiliki fungsi yang sama dengan saklar, yaitu menghubungkan maupun memutus rangkaian arus listrik didalam proses pengapian. Tanpa adanya, benda ini tentunya motor tidak dapat digunakan.
Baca juga: Cara Inreyen Motor Baru yang Benar, Jangan Sembarangan!
Penyebab Motor Pengapian Tidak Ada
Kendaraan bermotor memiliki ruang bakar untuk mendorong adanya pergerakan pada motor agar dapat melaju. Untuk itu, jika tidak ada pengapian pada bagian tersebut, otomatis motor tidak mampu untuk berjalan. Lalu, apa penyebab motor tidak ada pengapian serta bagaimana cara mengatasinya? Simak selengkapnya di bawah ini.
1. Bahan Bakar Habis
Penyebab motor tidak ada pengapian pertama adalah ketika motor kehabisan bahan bakar. Hal inilah yang menyebabkan pengapian tidak menyala dan tentunya motor tidak dapat berjalan.
Baca juga: 7 Motor Matic Paling Irit, Dijamin Pengeluaran Hemat
2. Adanya Kerusakan Aki
Masalah pada pengapian motor selanjutnya, yaitu adanya kerusakan pada aki motor yang menyebabkan motor tidak dapat menyala. Aki merupakan bagian yang penting, terutama jika motor milikmu adalah jenis injeksi.
3. Tidak Adanya Percikan pada Busi
Tidak adanya percikan pada busi juga menyebabkan motor tidak ada pengapian. Seperti diketahui bahwa busi merupakan salah satu komponen penting dalam motor yang berfungsi untuk mengubah tegangan listrik dari koil ke percikan api agar motor dapat menyala.
Untuk melihat kendala pada busi, kamu dapat membuka busi dari tempatnya. Setelah sudah di cek, tempelkan kembali busi pada blok mesin. Jika kamu sudah pastikan tidak ada percikan pada bagian tersebut, maka kamu dapat mengganti busi dengan yang baru.
4. Adanya Kerusakan pada Koil
Sering kali terdapat kejadian di mana motor tiba-tiba mogok dalam perjalanan. Kamu tidak perlu panik, karena hal tersebut bisa jadi disebabkan oleh rusaknya koil. Koil merupakan salah satu komponen pada motor yang memiliki fungsi untuk membuat arus listrik. Koil menjalankan tugasnya dibantu oleh aki yang dapat membuat listriknya menjadi lebih besar.
Contohnya, jika aki memiliki 12 volt, maka koil akan melipatgandakan menjadi lebih besar lagi. Ketika arus listrik disalurkan ke busi, maka akan tercipta percikan api yang digunakan untuk menghidupkan busi. Untuk itu, jika terjadi kerusakan pada koil, aliran listrik akan berkurang dan menyebabkan busi tidak menyala.
Baca juga: Daftar Dealer Motor Honda Bandung Terbaik
5. CDI Rusak
Kamu juga mengetahui bahwa sistem pengapian kendaraan juga bergantung pada kondisi dari CDI (Capacitor Discharge Ignition). CDI merupakan komponen yang juga berada pada sistem pengapian karena fungsinya mengatur percikan busi yang akan digunakan pada bahan bakar dan nantinya dipadatkan pada piston.
Apabila CDI mengalami kerusakan atau mengalami masalah maka pengapiannya pun juga tidak dapat terjadi. Penting bagi kamu untuk menjaga komponen ini tetap dalam kondisi yang baik (prima) karena jika sudah rusak kamu wajib menggantinya dengan komponen yang baru.
6. Stop Engine Rusak
Banyak motor sudah dilengkapi dengan sistem stop engine, terutama motor sport. Fungsi dari komponen ini dapat mematikan fungsi kendaraan ketika kamu selesai memakainya.
Ketika motor dihidupkan, stop engine ini akan dilewati oleh sistem pengapian untuk dapat menjalankan tugasnya. Apabila stop engine mengalami kerusakan maka dipastikan pengapian tidak dapat terjadi.
7. Terdapat Sekring yang Putus
Penyebab lainnya adalah terdapat sekring yang putus. Jika kamu ingin memeriksa bagian ini, maka kamu dapat melakukan pemeriksaan pada bagian busi. Jika busi menyala serta bekerja dengan baik maka kondisi sekring masih aman.
8. Soket Rumah Kontak Rusak
Penyebab terakhir motor tidak ada pengapian adalah adanya soket rumah kontak yang rusak. Cara untuk memeriksanya adalah dengan melihat apakah ada kabel soket yang kendor, jika memang hanya kendor, maka kamu dapat langsung mengencangkannya.
Baca Juga: Harga Motor Honda ADV 160 dan Spesifikasi, Cocok untuk 2024!
Baca informasi menarik lainnya hanya di Blog Moxa dan nikmati berbagai fitur menariknya hanya dalam satu aplikasi. Berikut caranya:
- Download Moxa di Play Store atau App Store.
- Masukkan nama sesuai KTP.
- Masukkan tanggal lahir.
- Pilih jenis kelamin.
- Klik profil, lalu masuk ke aplikasi menggunakan nomor HP.
- Dapatkan kode OTP melalui SMS, lalu gunakan untuk masuk ke aplikasi.
- Pilih menu sesuai dengan kebutuhan.
Setelah masuk dan mendaftar, kamu bisa menikmati berbagai macam fitur menariknya, mulai dari kredit mobil, kredit motor, rental kendaraan, asuransi, pinjaman tunai, pembiayaan perjalanan religi, pembiayaan truk dan alat berat, kredit hp dan elektronik, tabungan, hingga investasi reksa dana.