Beli Kacamata Pakai BPJS, moxa.id — Kacamata menjadi kebutuhan bagi orang yang memiliki gangguan penglihatan, mulai dari minus, plus, silinders, dan sejenisnya. Pertanyaan apakah bisa beli kacamata pakai BPJS Kesehatan sering ditanyakan oleh penderita gangguan penglihatan.
Ini dikarenakan kacamata memiliki harga yang tidak murah. Semakin tinggi tingkat gangguan penglihatan, maka harga kacamata bisa semakin mahal. BPJS Kesehatan menjadi solusi untuk mengatasi mahalnya harga kacamata ini.
Lalu, apakah bisa beli kacamata pakai BPJS Kesehatan? Jika bisa bagaimana cara membeli kacamata pakai BPJS Kesehatan?
Buat Anda yang ingin mengetahuinya, Anda bisa menyimak penjelasan yang ada di bawah ini:
Bisakah Beli Kacamata Pakai BPJS Kesehatan?
Buat Anda yang bertanya bisakah beli kacamata pakai BPJS Kesehatan, jawabannya adalah bisa. Anda bisa membeli kacamata sesuai kebutuhan Anda menggunakan BPJS Kesehatan. Pembelian kacamata dengan BPJS Kesehatan ini berbentuk subsidi yang jumlahnya disesuaikan dengan kelas BPJS Anda.
Berikut subsidi yang diberikan BPJS untuk pembelian kacamata, yaitu:
- Kelas 1 mendapatkan subsidi sebesar Rp300 ribu
- Kelas 2 mendapatkan subsidi sebesar Rp200 ribu
- Kelas 3 mendapatkan subsidi sebesar Rp150 ribu
Dengan besaran jumlah subsidi yang diberikan ini, artinya jika Anda ingin membeli kacamata dengan harga lebih dari subsidi yang diberikan, Anda harus membayar sendiri untuk sisa uang yang belum dibayarkan.
Baca Juga: USG Ditanggung BPJS Kesehatan? Simak Caranya Di Sini!
Cara Klaim Beli Kacamata Pakai BPJS Kesehatan
Untuk bisa mendapatkan subsidi kacamata menggunakan BPJS Kesehatan, Anda wajib melakukan klaim terlebih dahulu. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk beli kacamata pakai BPJS Kesehatan:
1. Meminta Surat Rujukan
Hal pertama yang harus Anda lakukan untuk klaim subsidi kacamata dengan BPJS Kesehatan adalah meminta surat rujukan dari Faskes 1. Anda wajib datang ke Faskes 1 dimana BPJS Anda terdaftar dan di Faskes 1 inilah Anda meminta surat rujukan dari dokter untuk nantinya diteruskan hingga ke optik.
2. Meminta Resep dari Dokter
Setelah Anda mendapatkan surat rujukan dari Faskes Tingkat 1, Anda bisa memeriksakan mata Anda ke rumah sakit rujukan atau Faskes Tingkat 2. Pada saat pemeriksaan mata ini, jangan lupa untuk meminta resep yang nantinya akan digunakan untuk menukarkan dengan kacamata.
Pastikan juga rumah sakit rujukan tersebut adalah rumah sakit yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Dengan begitu proses klaim subsidi pembelian kacamata bisa berjalan dengan lancar.
3. Legalisasi Resep
Setelah Anda berhasil mendapatkan resep dari dokter yang ada di rumah sakit Faskes Tingkat 2, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah melakukan legalisasi resep. Bagaimana cara melakukan legalisasi resep ini?
Anda bisa mengunjungi loket BPJS Kesehatan yang ada di daerah Anda, kemudian lakukan legalisasi resep dari dokter di loket tersebut.
4. Kunjungi Optik
Setelah melakukan legalisasi resep di loket BPJS Kesehatan, langkah terakhir adalah mengunjungi optic tempat Anda akan membeli kacamata. Pastikan juga optik tempat Anda akan membeli kacamata sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Biasanya untuk klaim subsidi beli kacamata pakai BPJS Kesehatan dibutuhkan dokumen pelengkap seperti fotokopi KTP, fotokopi kartu BPJS Kesehatan, dan juga kartu aslinya. Jadi, pastikan Anda membawanya saat melakukan klaim subsidi pembelian kacamata dengan BPJS Kesehatan ya!
Ketentuan Beli Kacamatan Pakai BPJS Kesehatan
Selain ketentuan jumlah subsidi sesuai kelas BPJS Kesehatan, untuk beli kacamata dengan BPJS Kesehatan juga ada ketentuan lainnya. Ketentuan lain tersebut di antaranya adalah terkait ukuran lensa yang bisa diklaim dengan BPJS Kesehatan.
BPJS Kesehatan hanya menanggung biasa pembelian kacamata dengan lensa sebagai berikut:
- Lensa spheris, dengan ukuran minimal 0,5 dioptri;
- Lensa silindris, yaitu dengan ukuran minimal 0,25 dioptri.
Jadi buat Anda yang berniat beli kacamata pakai BPJS Kesehatan di luar ketentuan tersebut, kemungkinan besar klaim yang Anda ajukan tidak akan diterima.
Selain ukuran lensa kacamata, Anda juga dibatasi jumlah pembelian kacamata dengan BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan hanya memberikan kesempatan klaim kacamata dua tahun satu kali. Jadi, tidak ada salahnya untuk memahami semua ketentuan sebelum mengajukan klaim.
Baca Juga: Apa Itu Uang Pertanggungan Asuransi? Begini Cara Hitungnya!
Tips Memilih Kacamata BPJS Kesehatan
Memilih kacamatan dengan BPJS Kesehatan pastinya berbeda dengan Anda yang membeli dengan uang pribadi. Nah, agar Anda tidak kecewa saat beli kacamata pakai BPJS Kesehatan, Anda bisa melakukan beberapa tips yang ada di bawah ini:
1. Pastikan Anda Melakukan Pemeriksaan Mata
Tips pertama yang perlu dilakukan dalam memilih kacamata BPJS Kesehatan adalah pastikan Anda melakukan pemeriksaan mata. Seperti yang telah diketahui, gangguang kesehatan mata dapat berubah dengan cepat. Anda yang menderita mata minus bisa mengalami kenaikan tingkat minus Anda dan bisa juga minus Anda berkurang.
Begitu juga dengan gangguan penglihatan lainnya. Di sini pentingnya melakukan pemeriksaan mata untuk mengetahui keadaan mata Anda. Jika memang ada perubahan gangguan penglihatan pada mata Anda, ini akan membuat Anda harus mengganti kacamata Anda.
2. Sesuaikan Lensa Sesuai Kebutuhan Mata Anda
Setelah melakukan pemeriksaan kesehatan mata Anda, tips selanjutnya yang harus dilakukan adalah menyesuaikan lensa sesuai kebutuhan mata Anda. Jika Anda mengalami gangguan penglihatan minus 1,25 itu artinya Anda harus memilih kacamata dengan lensa minus 1,25.
Itu juga berlaku bagi Anda yang mengalami minus sekaligus silinder. Di sinilah peran dari resep yang diberikan dokter ketika pemeriksaan. Ketika Anda membawa resep dari dokter ini, nantinya optik akan menyesuaian kacamata Anda berdasarkan resep yang diberikan oleh dokter yang memeriksa Anda.
3. Pilih Frame Kacamata Sesuai Bentuk Wajah Anda
Memilih frame kacamata jadi bagian yang sering membuat dilema. Terlebih saat ini ada banyak pilihan frame kacamata mulai dari yang lucu hingga unik. Buat Anda yang sedang bingung memilih frame kacamata, memilih kacamata sesuai bentuk wajah bisa menjadi pilihan Anda.
Bagaimana pun setiap orang memiliki bentuk wajah yang berbeda. Teman Anda cocok menggunakan frame kacatama bulat, namun belum tentu Anda cocok menggunakan frame serupa. Lalu bagaimana cara memilih frame kacamata yang sesuai ini? Anda bisa melakukannya dengan mencoba langsung di optik tempat Anda membeli kacamata.
Selain bentuk frame, pertimbangan lain adalah bobot frame yang dipilih. Anda bisa memilih bobot frame sesuai dengan kenyamanan Anda. Saat Anda mencoba satu frame dan Anda merasa cocok sekaligus nyaman, itu adalah frame kacamata terbaik untuk Anda.
Baca Juga: Apakah Biaya Pasang Behel Apakah ditanggung Asuransi?
Kesimpulan
Itulah tadi penjelasan mengenai beli kacamata pakai BPJS Kesehatan yang wajib untuk Anda ketahui. Buat Anda yang membutuhkan asuransi baik itu asuransi jiwa, asuransi penyakit kritis, asuransi mobil, hingga asuransi kebakaran, Moxa bisa menjadi pilihan terbaik.
Dengan Moxa Anda bisa memberikan perlindungan terbaik bagi diri Anda dan keluarga Anda. Tidak hanya asuransi, Anda juga bisa melakukan kredit kendaraan, pinjaman tunai, perjalanan religi, hingga tabungan di aplikasi Moxa. Download aplikasinya sekarang juga atau Anda juga bisa mengunjungi website Moxa di moxa.id.