Kriteria Utama yang Perlu Dipertimbangkan Membeli Tablet
Tablet dengan baterai tahan lama adalah perangkat yang sangat dicari oleh pengguna yang membutuhkan performa panjang tanpa sering-sering mengisi daya. Baik untuk bekerja, belajar, atau sekadar menonton video dan bermain game, daya tahan baterai adalah salah satu faktor terpenting yang memengaruhi kenyamanan penggunaan tablet. Namun, apa saja yang membuat tablet memiliki baterai yang tahan lama?
Di artikel ini, kita akan membahas beberapa kriteria utama yang perlu diperhatikan saat memilih tablet dengan baterai tahan lama.
1. Kapasitas Baterai (mAh)
Kapasitas baterai tablet diukur dalam mAh (milliampere-hour), yang menunjukkan seberapa besar daya yang dapat disimpan oleh baterai. Semakin tinggi angka mAh, semakin lama tablet dapat digunakan sebelum baterai habis. Tablet dengan kapasitas baterai 7.000 hingga 10.000 mAh umumnya dapat bertahan sepanjang hari untuk penggunaan moderat hingga berat, seperti menonton video, browsing, atau multitasking.
Misalnya, tablet dengan kapasitas baterai 8.000 mAh ke atas seperti Samsung Galaxy Tab S8 dapat bertahan lebih dari 12 jam untuk penggunaan normal, menjadikannya salah satu tablet dengan daya tahan baterai terbaik.
2. Efisiensi Prosesor
Selain kapasitas baterai, prosesor yang digunakan juga sangat memengaruhi daya tahan baterai tablet. Tablet dengan prosesor yang efisien akan menggunakan daya lebih sedikit meskipun menjalankan tugas berat. Prosesor seperti Apple A14 Bionic pada iPad atau Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 pada tablet Android dirancang untuk efisiensi energi yang lebih baik tanpa mengorbankan performa.
Tablet dengan prosesor efisien mampu memperpanjang waktu penggunaan meskipun baterainya tidak sebesar tablet lain yang memiliki prosesor kurang efisien. Misalnya, iPad Air dapat bertahan hingga 10 jam meskipun kapasitas baterainya lebih kecil karena efisiensi prosesornya.
3. Optimisasi Sistem Operasi
Sistem operasi (OS) yang dioptimalkan untuk efisiensi energi juga sangat penting untuk menjaga baterai agar tahan lama. Tablet dengan sistem operasi yang ringan dan dioptimalkan untuk mengurangi penggunaan daya akan memberikan pengalaman yang lebih hemat energi. iPadOS, misalnya, dirancang dengan baik untuk memaksimalkan efisiensi baterai iPad, sementara Android di tablet premium seperti Samsung Galaxy Tab juga memiliki fitur hemat daya yang mengoptimalkan penggunaan baterai.
Fitur hemat daya seperti mode Power Saving atau Low Power Mode memungkinkan pengguna memaksimalkan masa pakai baterai dengan mematikan fitur-fitur yang tidak diperlukan ketika daya baterai menipis.
4. Layar Hemat Energi
Layar tablet adalah salah satu komponen yang paling banyak menghabiskan daya baterai, terutama pada tablet dengan resolusi tinggi dan refresh rate tinggi. Teknologi layar yang hemat energi seperti AMOLED dan LCD Retina Display cenderung lebih efisien dalam penggunaan daya dibandingkan dengan teknologi layar yang lebih tua.
Selain itu, beberapa tablet dengan baterai tahan lama dilengkapi dengan fitur adaptive brightness yang menyesuaikan kecerahan layar berdasarkan pencahayaan lingkungan. Fitur ini membantu mengurangi konsumsi daya layar saat digunakan di ruangan yang lebih gelap.
5. Pengisian Daya Cepat
Meskipun baterai tahan lama adalah faktor penting, kecepatan pengisian juga berperan besar dalam memberikan kenyamanan pengguna. Tablet dengan fitur fast charging memungkinkan baterai besar diisi dalam waktu yang lebih singkat. Tablet dengan pengisian daya cepat seperti Samsung Galaxy Tab S8 yang mendukung fast charging 45W memungkinkan pengisian penuh baterai dalam waktu yang jauh lebih cepat daripada pengisian daya standar.
Dengan pengisian cepat, meskipun baterai tablet mulai habis, kamu bisa kembali menggunakannya dengan waktu pengisian yang lebih singkat, tanpa harus menunggu berjam-jam untuk mencapai daya penuh.
6. Mode Hemat Daya
Fitur mode hemat daya pada tablet memungkinkan pengguna memperpanjang masa pakai baterai ketika daya sudah menipis. Mode ini biasanya mematikan fitur-fitur yang tidak diperlukan seperti sinkronisasi latar belakang, notifikasi aplikasi, atau menurunkan kecerahan layar.
Beberapa tablet bahkan menawarkan ultra power saving mode, yang mengubah tampilan menjadi sangat sederhana dan hanya mengizinkan beberapa aplikasi dasar untuk dijalankan. Ini sangat berguna saat kamu dalam perjalanan dan tidak bisa segera mengisi daya.
Ketika memilih tablet dengan baterai tahan lama, penting untuk memperhatikan kapasitas baterai, efisiensi prosesor, optimisasi sistem operasi, dan layar hemat energi. Selain itu, fitur tambahan seperti pengisian daya cepat dan mode hemat daya juga berperan besar dalam memberikan kenyamanan ekstra. Dengan memperhatikan kriteria-kriteria ini, kamu bisa memilih tablet yang tidak hanya kuat dari sisi performa tetapi juga dapat bertahan lama untuk penggunaan sehari-hari.
Lagi butuh tablet baru tapi bingung beli di mana? Moxa jawabannya! Download sekarang dan nikmati berbagai fitur menariknya hanya dalam satu aplikasi, salah satunya adalah pembiayaan elektronik. Gimana caranya untuk download Moxa? Berikut caranya:
- Download Moxa di Play Store atau App Store.
- Masukkan nama sesuai KTP.
- Masukkan tanggal lahir.
- Pilih jenis kelamin.
- Klik profil, lalu masuk ke aplikasi menggunakan nomor HP.
- Dapatkan kode OTP melalui SMS, lalu gunakan untuk masuk ke aplikasi.
- Pilih menu sesuai dengan kebutuhan.
- Setelah masuk dan mendaftar, kamu bisa menikmati berbagai macam fitur menariknya, mulai dari kredit mobil, kredit motor, rental kendaraan, asuransi, pinjaman tunai, pembiayaan perjalanan religi, pembiayaan truk dan alat berat, kredit hp dan elektronik, tabungan, hingga investasi reksa dana.